Kamis, 26 Maret 2020

Doa Untukmu Kedua Malaikatku


Cucuran keringat yang keluar.....
Perginya Ayah kita dari rumah kita, untuk mencari nafkah...
Pagi, siang, malam kadang tak pulang, ternyata semuanya itu dilakukan untuk kita...
Lalu bagaimana dengan Bunda...
Tidak pernah dirasakannya rasa sakit yang mendera...
Apalagi saat kita dikandungnya, 9 bulan kita berada didalam perutnya...
Saat-saat yang menegangkan, saat kita dilahirkan...
Itu adalah saat yang paling berat dirasakan Ibunda kita...
Yang ada difikirannya bagaimana kita bisa keluar menatap dunia ini...
Maka yang pantas bagi kita adalah apa ???
Kita mengangkat tangan, kita bermunajat, kita meminta pada Allah untuk Ayah Bunda kita...
Ya Allah...Yang Maha Rohman dan Maha Rohim....
Engkau pasti mendengar apa yang kami pinta Ya Allah....
Engkau pasti tau apa yang kami harapkan untuk Ayah Bunda kami...
Ya Allah...Selamatkan Mereka....
Jika mereka masih hidup kami hanya memohon....
Ya Allah panjangkan umur taat mereka, Umur ibadah mereka....
Jangan Susahkan mereka dalam kehidupan ini....
Karena mereka sudah susah merawat dan membesarkan kami....
Jangan biarkan kami membuat hati mereka terluka...
Apalagi air mata mengalir dari kedua mata mereka...
Ya Allah... Ya Robbi...Ya Rohman....
Untuk mereka ...Ayah bunda yang sudah dialam kuburnya...
Kami mohon jangan siksa mereka Ya Allah...
Jadikan kuburnya taman-taman Surga...
Jadikan setiap amal baiknya menjadi sahabat dialam kuburnya...
Kami menjadi saksi Ya Allah...
Bahwa mereka orang yang luar biasa dalam kehidupan kami...
Ya Robbi...
Jikalau kami Ya Allah..Engkau betul-betul selamatkan kami....
Kami hanya ingin, kami dipertemukan dengan orang tua kami lagi...
Rindu Ya Robbi....Rindu hati ini, menatap wajahnya, mendengar suaranya...
Rindu dengan kehangatan pelukannya Ya Allah.....
Ya Allah...Ya Robbana....
Surga tidak akan indah bagi kami, tanpa hadirnya kedua orang tua kami....
Mereka itu yang membuat kami seperti ini....
Mereka yang telah menjadikan kami bermakna....
Maka jangan biarkan kami terpisah....
Jangan biarkan kami tidak bisa melihat wajah keduanya Ya Allah....
Ya Robbana....selamatkan mereka...selamatkan mereka....


Senin, 23 Maret 2020

3 CARA MENYIKAPI WABAH PENYAKIT COVID 19


      Dunia saat ini sedang dilanda wabah penyakit Covid 19 yang berbahaya bagi manusia . Tentu masing-masing orang berbeda dalam menyikapinya. Ada sebagian orang menganggap ini sebagai  musibah dan ada sebagian orang mengagap sebagai cobaan. Sebelum kita mengupas cara menyikapinya kita harus tau sudut pandang berfikirnya, ada 2 sudut pandang tentang wabah ini yaitu sudut pandang Agama (Kepercayaan) dan sudut pandang Medis.

1. Sudut pandang Agama
Dari sudut pandang agama wabah penyakit ini dianggap sebagai cobaan karena semua sesuatu dari Tuhan Yang Maha Kuasa adalah cobaan, baik itu cobaan berupa kebaikan atau kejelekan. Jika cobaan itu berupa kebaikan tujuannya adalah supaya manusia itu lebih rendah hati, lebih bersyukur dan tidak menyombongkan diri. Serta jika cobaan itu berupa kejelekan tujuannya adalah supaya manusia itu sabar, tawakal, pasrah dan menganggap bahwa akan ada hikmah yang indah, yang diberikan Tuhan dengan adanya cobaan ini.

2. Sudut pandang Medis
Dari sudut pandang medis tentu wabah penyakit ini dianggap sebagai musibah yang harus segera ditangani dengan prosedur medis yang ada, baik dalam hal pencegahan maupun pengobatan. Menginformasikan pencegahan yang bisa dilakukan masyarakat, memberitahu gejala klinis penyakit dan apa yang harus dilakukan jika menemui gejala tersebut, serta cara penularannya dan pengobatannya seperti apa.

Dari kedua sudut pandang itu kita bisa ambil kesimpulan untuk bagaiamana kita menyikapi wabah penyakit ini. Yaitu :

1    Menganggap ini adalah cobaan yang akan ada hikmah setelahnya, menjadi bahan intropeksi diri.      Dengan begitu kita akan tetap tenang dalam menghadapi wabah penyakit ini karena kepanikan akan malah membuat semuanya kacau.

2    Menggali semua informasi yang bisa dipertanggung jawabkan tentang wabah penyakit ini, bisa berupa cara pencegahan, cara penularan, gejala klinis dan apa yang harus dilakukan jika menemui gejala ini. Dengan begitu kita bisa antisipasi karena mencegah lebih baik dari pada mengobati.(Informasi lengkap dari laman resmi pemerintah https://www.covid19.go.id/).

3    Dan yang tidak kalah penting adalah semua itu dari Tuhan Yang Maha Kuasa, maka kita kembalikan pada Tuhan. Kita berdoa agar dilindungi dari segala wabah penyakit ini.


berikut adalah 3 cara menyikapi wabah penyakit covid 19. Kritik, saran dan komentar saya tunggu yah…Semoga bermanfaat…

Doa Untukmu Kedua Malaikatku

Cucuran keringat yang keluar..... Perginya Ayah kita dari rumah kita, untuk mencari nafkah... Pagi, siang, malam kadang tak pulang, ter...